Jurnal KeSimpulan.com - Gajah Loxodonta africana jadi mahkluk paling berisik dengan punyi terompet. Tapi peneliti menguping percakapam dalam rapat gajah saat mengambil keputusan.
Ketika gajah membuat keputusan, mereka membunyikan suara bernada rendah yang berdeguk terdengar seperti sebuah truk bergerak di jalan yang jauh. Demikian kesimpulan peneliti yang menonton dan mendengarkan hewan tersebut selama 20 tahun.
File audio percakapan di antara laki-laki gajah AfrikaLoxodonta africana di Namibia memutuskan untuk meninggalkan lubang berair.
Penasaran tentang vokalisasi, Caitlin O'Connell-Rodwell, ekolog Stanford University di Palo Alto, menguping komunikasi mereka.
Situs pengamatan dibangun di 5 kubangan air di Etosha National Park dan analisis 14 buti gajah ketika bertelepon.
Ketika saatnya berpindah, 3 dari sekitar 20 gajah dalam kelompok mendiskusikan keputusan. Satu gajah pemimpin, kemungkinan besar tokoh dominan dalam kelompok, memulai dengan gemuruh 3 detik, segera diikuti dengan respon gajah lainnya secara berantai.
"Semacam komite pembuat keputusan. Ini menunjukkan ada struktur terorganisir sangat terkoordinasi," kata O'Connell-Rodwell melapor ke Bioacoustics.
Antiphonal vocal bouts associated with departures in free-ranging African elephant family groups (Loxodonta africana)
C. E. O'Connell-Rodwell1,2, J. D. Wood3, M. Wyman4, S. Redfield5, S. Puria1,6 & L. A. Hart4,7
sumber
Rating: 4.8
Ketika gajah membuat keputusan, mereka membunyikan suara bernada rendah yang berdeguk terdengar seperti sebuah truk bergerak di jalan yang jauh. Demikian kesimpulan peneliti yang menonton dan mendengarkan hewan tersebut selama 20 tahun.
Penasaran tentang vokalisasi, Caitlin O'Connell-Rodwell, ekolog Stanford University di Palo Alto, menguping komunikasi mereka.
Situs pengamatan dibangun di 5 kubangan air di Etosha National Park dan analisis 14 buti gajah ketika bertelepon.
Ketika saatnya berpindah, 3 dari sekitar 20 gajah dalam kelompok mendiskusikan keputusan. Satu gajah pemimpin, kemungkinan besar tokoh dominan dalam kelompok, memulai dengan gemuruh 3 detik, segera diikuti dengan respon gajah lainnya secara berantai.
"Semacam komite pembuat keputusan. Ini menunjukkan ada struktur terorganisir sangat terkoordinasi," kata O'Connell-Rodwell melapor ke Bioacoustics.
Antiphonal vocal bouts associated with departures in free-ranging African elephant family groups (Loxodonta africana)
C. E. O'Connell-Rodwell1,2, J. D. Wood3, M. Wyman4, S. Redfield5, S. Puria1,6 & L. A. Hart4,7
- Department of Otolaryngology, Stanford University School of Medicine, Stanford, CA, 94305, USA
- Center for Conservation Biology, Stanford University, Stanford, CA, 94305, USA
- Department of Psychology, University of Washington, Seattle, WA, 98195, USA
- Geography Graduate Group, University of California, Davis, CA, 95616, USA
- 3730 Rosemear Ave, Brookfield, IL, USA
- Department of Mechanical Engineering, Stanford University, Stanford, CA, 94305, USA
- Department of Population Health & Reproduction, School of Veterinary Medicine, University of California, Davis, CA, 95616, USA
sumber
Rating: 4.8
Download Avast! The Best Free Antivirus
Baca Artikel lainnya dibawah ini:
Description: Rapat Komite Para Gajah Rating: 4.5 Reviewer: Egi Dwi Purnomo ItemReviewed: Rapat Komite Para Gajah
Posted by:Mbah Qopet
Mbah Qopet Updated at: 06.06.00
0 komentar
Posting Komentar
Tuliskan Pendapat, Kritik, atau Saran anda, berkomentarlah dengan bahasa yang baik.
Terima Kasih.